Hi, guest ! welcome to Teguhnewspapers!. | About Us | Contact | Register | Sign In

Rabu, 29 Januari 2014

Klub-Klub Liga Inggris Paling Boros pada 2013

Assalammualaikum....selamat pagi dan salam jumpa sobat semua, pada kesempatan pagi hari yang cerah kali ini teguh-newspapers akan menginformasikan mengenai Klub-Klub Liga Inggris Paling Boros pada 2013 jangan sampai terlewatkan informasi kali ini sobat, mungkin ada salah satu team favorite dari para fans club-club liga inggris yang menurut sobat semua favoritkan, gak usaha berlama-lama lagi langsung kita ke TKP.


Klub-Klub Liga Inggris Paling Boros pada 2013

Klub-klub Liga Primer Inggris ternyata adalah yang paling jor-joran dalam aktivitas di bursa transfer sepanjang 2013.

Totalnya, mereka mengeluarkan dana hingga US$3,7 miliar untuk mendatangkan pemain anyar pada musim ini.


Fakta tersebut didasarkan atas laporan keuangan yang dirilis oleh FIFA. Jumlah yang dihabiskan klub divisi termutakhir di 'Negeri Ratu Elizabeth' itu naik 51% jika dibandingkan dengan pengeluaran musim lalu.

Peningkatan pendapatan hak siar digadang-gadang menjadi faktor yang berbanding lurus dengan besarnya pengeluaran klub-klub Liga Primer.

Sejak musim 2013-14 ini, Sky dan BT menandatangani klausul baru selama tiga tahun dengan nilai hingga US$4,7 miliar atau naik 70%.

Namun, yang lebih mengejutkan klub-klub Liga Italia menduduki rangking kedua soal predikat liga paling boros.

Meski digadang-gadang tengah kesulitan ekonomi, nyatanya Juventus dan klub lainnya menghabiskan dana hingga US$475 juta atau naik 120% ketimbang musim lalu.

FIFA menyebut dalam laporannya bahwa 82% pengeluaran di bursa transfer global datang dari sembilan negara, yaitu Inggris, Italia, Prancis, Spanyol, Jerman, Rusia, Ukraina, Turki, dan Portugal.

Perputaran uang paling besar terjadi di negara-negara Eropa dengan persentase mencapai 77%.

Sementara itu, Spanyol menjadi liga dengan pemasukan terbesar selama bursa transfer 2013. Dengan total, klub-klub La Liga membukukan pendapatan hingga US$565 juta yang berimbas positif pada pengurangan utang mereka di bursa transfer musim sebelumnya.

FIFA juga mencatat adanya peningkatan secara signifikan terhadap kontrak pemain dengan status kondisional.

Artinya, pemain diikat di bursa transfer dengan bayaran yang separuh pasti dan separuh lagi dibayarkan berdasarkan performa. Total penaikan transfer seperti ini mencapai US$525 juta atau naik secara hingga 73% ketimbang musim lalu.

“Tren ini cukup menarik karena klub-klub menjadi semakin cerdik, banyak transfer yang dilakukan berdasarkan potensi permainan bagi pemain muda atau performa masa lalu bagi pemain tua,” kata Manajer Umum Sistem Pencocokan Transfer (TMS) FIFA Mark Goddard.

Ia menambahkan sistem ini juga diterapkan klub sebagai bagian dari efisiensi keuangan.

Klub merasa tidak terlalu rugi jika perjudian mereka terhadap pemain ternyata berakhir gagal karena jumlah nominal yang dikeluarkan berbanding lurus. 


Source: bolabanget
Share this article now on :

Posting Komentar

:)) ;)) ;;) :D ;) :p :(( :) :( :X =(( :-o :-/ :-* :| 8-} :)] ~x( :-t b-( :-L x( :-p =))

Tinggalkan Komentar Kritik dan Saran Sobat Semua di bawah..Trims All